VIDEO PEUYEUM SAMPEU BANDUNG

POSTER PEUYEUM SAMPEU

 

PEUYEUM SAMPEU

 

PEUYEUM SAMPEU

Oleh : Yulia Maharani - Kelas V - SDN 085 Ciumbuleuit

Bandung merupakan daerah yang terkenal dengan kuliner - kuliner. Kota Bandung di provinsi Jawa Barat ini punya banyak beragam makanan khas dan populer. Makanan khas asal Bandung yang kekinian seperti siomay, batagor, cireng, seblak dll. Selain itu restoran di Bandung memiliki ciri khas unik dari makanan, seperti rasa, rempah, sayuran dan lainnya.

Peuyeum merupakan salah satu makanan khas yang terkenal di Kota Bandung.   Peuyeum sampeu disebut juga tapai singkong. Kuliner tradisional peuyeum berasal dari Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Sejak tahun 1800-an, masyarakat Cimenyan mulai serius memproduksi peuyeum dari rumah ke rumah. Kemudian, meluas ke daerah Jawa Barat. Makanan ini bertekstur empuk memiliki cita rasa yang unik, yakni asam dan manis. Selain itu, peuyeum sampeu  biasanya disajikan sebagai hidangan penutup, juga sebagai camilan. Penyeum sendiri berasal dari olahan singkong, atau tapai yang difermentasi cukup lama, menggunakan bahan ragi. 

Pada zaman kolonial produksi singkong saat itu  sangat melimpah, sehingga menyisakan beberapa singkong yang belum dikonsumsi, jadi membusuk. Sejak saat itu, demi menghindari pembusukan masyarakat mulai mengolah singkong dengan teknik fermentasi. Mereka menjadikan peuyeum sampeu sebagai makanan pokok, pengganti nasi yang saat itu sulit sekali diperoleh. Antusiasme masyarakat daerah dengan peuyeum sangat tinggi, bahkan orang Eropa pada masa itu juga turut menyukai peuyeum sampeu. Tapai singkong itu lantas menjadi salah satu oleh-oleh langganan masyarakat Eropa, karena termasuk makanan terpenting saat itu. Hingga tahun 1950-an, industri peuyeum berkembang, sehingga jumlah pengrajin peuyeum di daerah Cimenyan bertambah 200 orang. Akan tetapi, ketenaran tersebut perlahan menurun, hingga tahun 2013, jumlah produsen hanya 14 orang saja. 

  Demi melestarikan aneka makanan tradisional khas daerah Kota Bandung, sudah seharusnya kita memiliki kepedulian dan rajin untuk membeli makanan tradisional. Sehingga mampu memberikan semangat dan mendukung bagi para pengusaha atau pengrajin agar tetap dapat lestari. Dengan mengkonsumsi dan rajin membeli makanan tradisional akan memberikan peluang pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah.(UMKM). 

Mari kita budayakan makan-makanan dan jajanan tradisional di kota Bandung.

Sumber: 

• Enrico Arya Pradita. (2021). Sejarah Peuyeum Sampeu. Di akses pada 28 Februari 2022. Dari Cara Menulis Daftar Pustaka Dari Buku, Jurnal, Skripsi, Artikel, Website (gramedia.com). 

• Irvansetiawan. (2019). Sekilas Tentang Peuyeum Bandung. Di akses pada 5 Maret 2022. http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbjabar/sekilas-tentang-peuyeum-bandung/.